Senin, 11 Februari 2013

Pengertian Linux & Jenis - Jenis Linux


Pengertian Linux-





Linux adalah sistem operasi open source. Ini berarti kode sumber untuk Linux tersedia untuk umum untuk inspeksi dan bahkan perbaikan. Keuntungan dari produk open source berkisar dari manfaat masukan kreatif dari programmer seluruh dunia, untuk keamanan. Dengan source code tersedia dalam domain publik, produk open source diuji oleh programmer di seluruh dunia. Ini jauh lebih sulit dengan sistem tertutup seperti Microsoft Windows karena kode sumber tidak tersedia untuk umum.

Perbedaan besar lainnya antara Linux dan Microsoft Windows adalah bahwa Linux adalah didasarkan pada sistem operasi Unix, sementara Windows adalah sistem operasi proprietary atau berdiri sendiri.

Banyak orang yang mempertimbangkan beralih ke Linux bertanya-tanya apakah mereka saat ini perangkat lunak Windows akan berjalan di Linux. Jawaban singkatnya adalah tidak. Para sistem operasi Linux tidak dirancang untuk itu, atau dimaksudkan untuk menjalankan perangkat lunak Windows. Yang mengatakan, interface seperti WINE, yang bebas dan dilengkapi dengan kebanyakan distribusi Linux, atau alternatif membayar seperti Win4Lin dan VMW menyediakan berbagai macam solusi untuk menjalankan perangkat lunak Windows pada mesin Linux dengan hasil yang bervariasi. Namun, harapan penggemar Linux yang orang akan beralih ke Linux-alternatif perangkat lunak, sebagai aplikasi lebih banyak ditulis untuk lingkungan Linux.

Tidak diketahui berapa banyak pengguna Linux ada karena pendaftaran tidak diperlukan, tetapi jumlah ini diperkirakan dalam jutaan. Linus Torvalds mulai membangun Linux pada tahun 1991 ketika ia seorang mahasiswa sarjana di University of Helsinki di Finlandia. Dia terus mengembangkan Linux dengan bantuan programmer relawan dan hacker . lisensi Linux memungkinkan pengguna untuk secara bebas menyalin dan mendistribusikan perangkat lunak dengan kode sumbernya.

Kelebian Linux:
1. Tidak memerlukan perangkat keras yang mahal. Linux dapat berjalan pada komputer PC dengan konfigurasi minimal sbb :
* Mikroprosesor 386 DX (intel, AMD, Cyrix, TI, Chips&Tech.)
* RAM 4 MB (tanpa GUI) dan 8 MB (dengan GUI)
* Space harddisk 85 MB
2. Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka. Sehingga dapat dikatakan, tidak terdapat biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux.
 3. Preemptive multitasking, yaitu menangani banyak proses secara bersamaan, semua proses tersebut tidak saling menghalangi/ menghambat walaupun berjalan pada saat yang sama.
4. Multiuser, yaitu lebih dari satu orang dapat menggunakan program yang sama/ berbeda-beda dari satu mesin yang sama pada saat bersamaan di terminal yang sama/berbeda.
5. Dukungan akses 33 macam sistem file yang berbeda. Linux mampu mengakses sistem file FAT16, FAT32 (kepunyaan DOS), VFAT (Win), HPFS (OS/2), Minix, UFS (Solaris), Xenix, SCO, Novell, dsb.


Kekurangan Linux :
1. Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih ‘Windows minded’. Hal ini dapat diatasi dengan pelatihan-pelatihan atau edukasi kepada pengguna agar mulai terbiasa dengan Linux.
2. Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar perangkat keras yang didukung pada Linux, kita dapat melihatnya di Linux-Drivers.



Selama ini pengertian linux banyak menjadi perbincangan dalam dunia teknologi yang dikenal dengan kecanggihannya. Linux mampu digunakan untuk berbagai keperluan seperti: pengembangan software, jaringan, dan sebagai end-user platform. Terdapat beberapa macam distribusi Linux antara lain Stackware, Debian, RedHat, S.u.s.e., Caldera, dan Turbo Linux. Operating system ini kian tahun banyak mengalami peningkatan peminat karena harganya yag terjangkau. Didalamnya juga disertakan program yang mendukung pada operating system ini seperti Tampilan Desktop (Desktop Environment), Web Server, Bahasa Pemrograman, Basis Data dan aplikasi / software perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric. Daripengertian linux diatas, mari kita lebih lanjut mengetahui jenis-jenis linux.
Beberapa Jenis-jenis Linux diantaranya :
1. Debian Linux
Pada jenis Linux ini mungkin kurang terkenal atau kurang diketahui dan diminati orang. Namun dari beberapa kalangan teknis menyukai Linux jenis ini karena kstabilannya. Pada jenis ini sangat cocok digunakan untuk server karena kecepatan dan keoptimalnnya. Saat ini Debian Linux sudah mencapai versi 4.1
2. Redhat Linux
Jenis ini tergolong popular di Indonesia dan Amerika. Saat ini redhat linux sudah mencapai versi 9.0. Kemudahan dalam hal instalasi merupakan salah satu kelebihan pada jenis ini.
3. Mandrake Linux
Mandrake Linux merupakan saudara muda dari Redhat Linux, keduanya diproduksi di satu tempat. Pada jenis ini berpotensi dimanfaatkan untuk computer client yang handal. Mempermudah penggunaan dan proses instalasi yang sederhana merupakan tujuan dari diciptakannya mandrake linux.
4. Caldera Linux
Tampilannya yang grafis telah menghiasi kita mulai dari penginstalan hingga melakukan setting hardware. Caldera merupakan jenis linux pertama yang menggunakan Auto-Detect Hardware ( seperti plug and play pada Mac).
5. Slackware Linux
Slackware merupakan distribusi linux yang pertama, dimana pada jenis ini pernah  mengalami masa kejayaan saat baru sedikit orang yang mengenal atau mengetahui Linux. Pada jenis ini hadir dengan model yang sederhana. Semua diakses dengan manual dan tanpa grafik. Versi terbaru dari slackware linux yang kami ketahui hingga saat ini ialah versi 7.1.
6. SuSE Linux
Suse Linux banyak digunakan pada daerah Eropa. SuSE telah dilengkapi dengan Desktop Manager yang sering dikenal dengan KDE. Serta dilengkapi dengan tools untuk central setting yaitu Yet another Settup Tools (YaST) dimana manfaatnnya yaitu mempermudah dalam konfigurasi sistem internal serta jaringan security.
7. Corel Linux
Pada jenis ini semua ditampilkan serba grafis mulai dari instalasi sampai boot system. Corel linux mampu memberikan kesederhanaan seperti misalnya pada settingan jaringan yang lebih mudah. Namun bagi sebagian orang akan merasakan bingung melihat tampilannya yang serba grafis, hal itu akan menjadi salah satu kekurangan pada jenis ini.
8. Turbo Linux
Di daerah Asia jenis ini tergolong popular, turbo linux dibuat dari berbagai under linux yang diprioritaskan untuk kepentingan dalam skala besar. Jenis ini mengkhususkan diri di bidang clustering computer.
9. Ubuntu Linux
Jenis ini hadir dalam dua versi yaitu versi LiveCD dan versi Install. Tujuan dari proyek ini adalah menciptakan sebuah Sistem Operasi Desktop yang gratis dengan dukungan aplikasi serta dokumentasinya.
Berikut diatas informasi tentang pengertian linux dan jenis-jenis linuk semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar